Tahukah Anda apa itu lazy loading dan perannya dalam meningkatkan kecepatan dan efisiensi halaman website?
Memahami apa itu lazy loading akan membawa kita pada teknik untuk meningkatkan pemrosesan data secara efisien dan mempercepat waktu muat website.
Konsep ini efektif diterapkan untuk mempercepat loading pada website yang berisi konten gambar, video, atau lainnya yang berukuran terlalu besar.
Untuk lebih memahami apa itu lazy loading dan bagaimana cara kerja, silakan simak penjelasan berikuti ini.
Apa itu Lazy Loading?
Lazy loading adalah teknik pemrograman untuk menunda pemuatan gambar, video, atau aset lainnya di dalam website.
Teknik ini memungkinkan pemuatan pada elemen yang dibutuhkan saja, sehingga gambar atau video pada website hanya akan dimuat ketika Anda menggulir halaman pada bagian aset tersebut berada.
Hal ini dapat mempercepat waktu loading website, meningkatkan efisiensi kinerja, dan menghemat bandwith.
Berbeda dengan pemahaman apa itu lazy loading yang hanya akan memuat elemen pada website ketika diperlukan, eager loading akan memuat semua elemen penting di dalam website secara langsung.
Hal tersebut memungkinkan pengguna tidak perlu menunggu saat akan menggunakannya, karena elemen telah dimuat bersamaan ketika loading screen sedang ditampikan.
Manfaat Lazy Loading
Setelah cukup mempelajari apa itu lazy loading, kali ini Anda akan memahami apa saja manfaat yang diberikan dari penggunaan teknik ini.
Mulai peningkatan dari segi performa website, hingga pengoptimalannya di search engine yang berpeluang mendapat ranking oleh Google.
Di antra manfaat lazy loading adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan kecepatan website
Penggunaan lazy loading memungkinkan kecepatan website meningkat secara signifikan, karena situs web akan menampilkan bagian yang diperlukan atau dilihat oleh pengguna.
Hal ini tidak hanya membuat waktu respon halaman website lebih cepat, tetapi juga dapat menghemat bandwith dan sumber daya yang digunakan.
Selain itu, website yang dapat dimuat lebih cepat akan menurunkan bounce rate yang terjadi dan membuat pengunjung tetap tinggal di dalam situs.
2. Meningkatkan user experience
Setelah memahami apa itu lazy loading yang sangat bermanfaat bagi pengguna, meningkatnya user experience menjadi hal yang pasti.
Hal itu karena website menjadi lebih responsif, nyaman, dan tidak membutuhkan waktu lama untuk menunggu seluruh elemen dimuat.
Selain itu, lazy loading juga memungkinkan pengguna dapat lebih fokus pada konten alih-alih menunggu pemuatan gambar atau video.
Apabila user experience meningkat, maka tidak heran jika pengguna akan nyaman berada di dalam website.
Hal tersebut tidak hanya meningkatkan engagement kepuasan user, tetapi juga meningkatkan konversi bagi website bisnis.
Baca Juga: Engagement Rate adalah: Faktor, Rumus, dan Cara Menghitungnya
3. Meningkatkan kinerja server
Lazy loading dapat meningkatkan kinerja server dengan cara meminimalkan jumlah permintaan ke server, sehingga beban kerja akan lebih ringan dan website dapat berjalan lebih optimal.
Dengan alokasi sumber daya efisien dan berkurangnya permintaan, server dapat menangani permintaan pengguna lain yang masuk.
Hal ini dapat mengoptimalkan kapasitas server untuk menghadapi lonjakan traffic dengan kondisi website yang tetap stabil dan ringan.
Sehingga, tidak hanya kinerja server yang meningkat, tetapi biaya operasional yang berkurang karena beban kerja server yang lebih ringan.
Baca Juga: Web Server: Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, dan Contohnya
4. Meningkatkan performa SEO
Mengenali apa itu lazy loading dalam meningkatkan performa SEO tidak lepas dari faktor kecepatan waktu muat website.
Hal itu karena kecepatan website menjadi salah satu faktor penentu dalam algoritma mesin pencari, sehingga situs web yang menerapkan teknik ini berpeluang mendapatkan peringkat lebih tinggi di SERP.
Google juga akan memprioritaskan website dengan keterlibatan pengunjung yang tinggi. Seperti pada penggunaan lazy loading dalam meningkatkan pengalaman pengguna yang dapat menerima kunjungan ulang.
Selain itu, Google yang dapat memindai dan mengindeks halaman tanpa harus menunggu semua elemen dimuat dapat meningkatkan kemunculannya di hasil pencarian yang memberikan peluang organic traffic pada website.
5. Mengurangi beban kinerja browser
Apabila website dengan beban server yang berat dipadu dengan spesifikasi perangkat yang rendah tentu membuat kinerja browser menjadi lebih lambat.
Sebagaimana yang Anda ketahui tentang apa itu lazy loading yang dapat menunda pemuatan seluruh elemen dengan menampilkan yang dibutuhkan oleh pengguna.
Sehingga, penggunaan teknik ini akan meringankan beban kerja browser saat mengakses website, bahkan ketika internet kurang stabil.
Selain itu, dengan teknik ini, pengguna juga dapat menjelajahi website tanpa lag atau gangguan performa.
Cara Kerja Lazy Loading
Dari penjelasan mengenai apa itu lazy loading, telah dipahami bahwa teknik ini akan mengoptimalkan kecepatan website dengan menunda pemuatan elemen yang belum dibutuhkan..
Dalam proses tersebut terdapat detail penting yang perlu Anda ketahui dan berikut ini adalah penjelasan bagaimana lazy loading bekerja.
1. Navigasi dan interaksi pengguna
Dalam hal ini, navigasi dan interaksi pengguna menjadi faktor yang membuat lazy loading bekerja. Proses itu dimulai ketika user mulai menggulir halaman, menggerakkan tetikus, atau mengklik elemen tertentu.
Browser dapat memprediksi bahwa pengguna yang sedang menggulir halaman ke bawah membutuhkan elemen di bagian yang sebelumnya tidak terlihat.
Sehingga konten atau elemen tersebut akan termuat dengan sempurna ketika pengguna sampai di bagian tersebut.
Selain aktif bersama dengan scrolling, lazy loading juga akan bekerja ketika kursor diarahkan atau menekan ke tombol tertentu.
2. Implementasi lazy loading untuk gambar
Apa itu lazy loading untuk gambar? Kenapa berbeda dengan poin sebelumnya? Sebenarnya implementasi cukup serupa, hanya saja terdapat detail kecil yang membedakannya.
Penerapan teknik ini untuk lazy loading akan menampilkan placeholder (gambar buram atau ikon loading) terlebih dahulu, sebelum akhirnya akan muncul.
Ketika pengguna telah sampai di bagian elemen, gambar dengan kualitas tinggi akan dimuat. Sehingga, pengguna tidak akan menunggu lebih lama untuk melihat elemen yang diperlukan.
3. Implementasi lazy loading untuk berbagai jenis konten web
Selain gambar, lazy loading juga digunakan untuk video, iframe, dan elemen berbasis JavaScript yang berat.
Sama seperti cara kerja lazy loading pada umumnya yang akan memuat elemen tersebut ketika diperlukan, sehingga dapat memuat website lebih cepat dan menghemat sumber daya. Teknik ini sangat efektif digunakan untuk elemen berat yang biasanya dapat membebani pengguna, tetapi akan menjadi lebih ringan dan lebih cepat dengan menggunakan lazy loading.
Kekurangan dan Kelebihan Lazy Loading
Selain mengenali apa itu lazy loading dengan beragam kelebihan, Anda juga perlu mempelajari kekurangan dari penggunaannya.
Berikut ini adalah penjelasan lengkap mengenai kekurangan dan kelebihan lazy loading:
1. Kelebihan lazy loading
a. Mempercepat proses loading website
Pemuatan elemen secara bertahap berdasarkan interaksi pengguna saat menggulir halaman dapat mempercepat loading website dan dapat diakses melalui perangkat apa saja dengan kestabilan koneksi internet apa pun.
b. Berkurangnya beban server
Semakin sedikit elemen yang dimuat maka akan semakin ringan beban server yang diterima. Sehingga lazy loading sangat efektif mengurangi beban server.
c. Meningkatkan user experience
Peningkatan kecepatan website memungkinkan kepuasan dan pengalaman pengguna meningkat, yang mana akan berpengaruh pada penilaian Google terhadap website.
d. Meningkatnya performa SEO
Pengoptimalan website dengan lazy loading memungkinkan performa SEO-nya semakin meningkat secara keseluruhan.
Seperti pada terhindarnya website dari bounce rate yang dapat menurunkan kualitas website dan mempengaruhi penilaian search engine terhadap situs web.
2. Kekurangan lazy loading
a. Terhambatnya permintaan resource
Hal ini dapat terjadi ketika pengguna menggulir halaman dengan cepat dan mendapati elemen yang belum dimuat.
Sehingga proses tersebut membuat user menunggu lebih lama dan akhirnya mempengaruhi user experience terhadap website Anda.
b. Bertambahnya komunikasi dengan server
Karena demand akan terkirim pada server ketika user memerlukan elemen itu untuk dimuat, maka proses pemuatan konten akan dilakukan secara bertahap.
Ketika permintaan yang bergilir itulah mengapa waktu komunikasi dengan server akan menjadi lebih lama, meskipun dapat diminimalisir dengan menggunakan CDN (Content Delivery Network).
c. Kode Javascript tambahan
Kode JavaScript digunakan untuk menentukan kapan elemen tentu akan dimuat. Namun, dapat menjadi tidak efisien jika implementasinya tidak tepat.
Di antara ketidakefisienannya adalah meningkatnya beban browser dan bertambahnya jumlah kode tambahan menjadi lebih besar, yang keduanya tentu semakin memperlambat website yang seharusnya dioptimalkan kecepatannya.
Kesimpulan
Demikian adalah penjelasan apa itu lazy loading beserta manfaat, cara kerja, dan kelebihan juga kekurangannya.
Dengan mengenali apa itu lazy loading, diharapkan Anda dapat mempertimbangkan peran teknik dalam pengembangan website dan mengkombinasikannya dengan teknik optimasi lainnya.
Sehingga, website dapat tampil dengan baik dan berpeluang besar mendapat peringkat oleh mesin pencari.
Anda juga dapat mengandalkan Sitespirit sebagai perusahaan penyedia jasa pembuatan website yang siap membantu pertumbuhan situs web Anda.
Anda dapat menyampaikan kebutuhan Anda dan kami akan menginformasikan segala hal yang diperlukan untuk membantu Anda.
