Apa itu Headline? Yuk, Simak Contoh dan Cara Membuatnya!

Headline adalah sebuah judul utama dari karya yang ditulis pada artikel, kolom majalah, dan berita. Umumnya, judul ini dicetak dengan ukuran yang besar dan tebal sehingga pembaca akan langsung tertarik dan tertuju pada judul tersebut. Inilah alasan dari mengapa judul dibuat eye-catching karena akan menjadi faktor yang menentukan ketertarikan pembaca pada suatu konten.

DAFTAR ISI

Headline adalah hal pertama yang akan dilihat oleh pembaca ketika membaca sebuah artikel di website, majalah, atau koran.

Setelah melihat headline, pembaca biasanya akan menentukan apakah lanjut membaca isinya atau tidak. Maka dari itu, penulisan headline sangatlah penting.

Lantas, apa itu headline? Apa saja contohnya? Dan bagaimana cara membuat headline yang bisa menarik minat pembaca? Berikut adalah penjelasan lengkapnya.

Apa itu Headline?

Headline pada majalah atau magazine
Ilustrasi Headline Majalah (Unsplash)

Headline artinya kalimat yang dapat menarik perhatian audiens atau pembaca dan biasanya diletakkan di awal atau halaman utama sebuah konten.

Dengan kata lain, headline adalah sebuah judul utama dari karya yang ditulis pada artikel, kolom majalah, dan berita.

Judul ini biasanya dicetak dengan ukuran yang besar dan tebal, sehingga pembaca akan langsung tertarik untuk membacanya.

Inilah salah satu alasan mengapa judul dibuat eye-catching dan menggungah. Umumnya, semakin menarik sebuah judul, maka engagement konten akan meningkat.

Selain judul utama, sebuah konten biasanya mengandung sub judul atau bisa disebut dengan sub headline

Sub judul ini merupakan unsur pendukung sebuah konten dan berfungsi untuk memberikan deskripsi detail terkait pesan yang ada di headline utama

Namun sebagai catatan, selain bisa menarik perhatian pembaca, judul utama juga harus merepresentasikan produk atau isi konten yang dibuat.

Fungsi Headline

Pada dasarnya, fungsi headline adalah menarik minat audiens untuk membaca artikel yang telah dibuat.

Tak hanya itu, judul utama ini juga memiliki beberapa fungsi penting lainnya. Nah, fungsi headline adalah sebagai berikut:

1. Memberikan Gambaran Isi Konten

Judul utama dapat memengaruhi keputusan audiens untuk membaca suatu konten. Biasanya, keputusan tersebut didasarkan pada apakah judulnya menarik? Atau apakah judulnya sesuai dengan informasi yang dicari.

Maka dari itu, judul utama yang dibuat harus powerful dan bisa memberikan gambaran isinya secara menyeluruh.

2. Membuat Audiens Tertarik dan Penasaran

Selanjutnya, fungsi Headline adalah membangkitkan rasa penasaran pembaca atau audiens. Oleh karena itu, penting untuk membuat judul utama yang menggugah.

Namun perlu diingat, hindari membuat judul yang clickbait karena hal ini bisa mematahkan ekspektasi pembaca.

3. Mengoptimasi SEO

Dalam konteks artikel yang diunggah pada website, headline adalah salah satu cara optimasi SEO. Cara yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan keyword atau kata kunci pada judul.

Dengan begitu, search engine atau Google akan memproses dan membuat artikel berada pada halaman pertama. Hal ini tentu akan berdampak baik bagi website Anda.

Macam-Macam Copywriting dalam Headline

Copywriting sering kali digunakan dalam strategi pemasaran atau marketing. Pasalnya, tugas copywriter adalah membuat teks dan headline untuk iklan atau konten promosi.

Nah, adapun macam-macam atau contoh headline dalam copywriting adalah sebagai berikut:

1. Terbukti

Moisturizer ini Terbukti Efektif Melembapkan Kulit Anda.

2. Terbaik

Dapatkan Layanan Maintenance Website Terbaik di Sekawan Studio.

3. Mudah

Pesan Tiket Pesawat Mudah Hanya di Aplikasi Tiketo.

4. Hemat

Cobain Fiturnya Sekarang, Hemat Hingga 50%!

5. Baru

Hadir dalam Kemasan Terbaru yang Lebih Elegan.

Contoh Headline

Penggunaan judul tentu sangat penting karena dapat membuat dan meningkatkan minat baca pada suatu website. Berikut adalah contoh judul utama yang bisa Anda gunakan.

1. Personal

Seperti namanya, judul ini memberikan kesan lebih dekat dan personal bagi pembacanya. Contohnya adalah penggunaan kata ganti Anda, aku, kamu, atau kita. Hal tersebut bertujuan untuk membangun hubungan yang lebih akrab dengan pembaca.

Agar lebih paham, berikut beberapa contoh judul yang personal:

  • Sekawan Studio: Solusi Profesional untuk Transformasi Bisnis Anda
  • Sekawan Studi Partner Terbaik untuk Mewujudkan Bisnis Berbasis Digital

2. Urgent

Judul ini biasanya menggunakan kata-kata yang membuat rasa takut ketinggalan terhadap sesuatu atau Fear of Missing Out (FOMO).

Berikut beberapa contohnya:

  • Jangan Sampai Terlewat! Promo Beli 2 Gratis 1 Hanya Hari Ini.
  • Diskon Hingga 70% buat Kamu yang Masih Pelajar, Buruan Beli Sekarang!
  • Belanja Sekarang, Hemat Uang Bulanan 40%!

3. List

Judul ini berfungsi untuk menguraikan jumlah topik dalam artikel yang membahas mengenai tips, jeni-jenis, daftar aplikasi, dan lainnya. Contohnya yaitu:

  • 7 Tips Bisnis untuk Pemula, Cuan Banyak!
  • 10+ Masker Wajah dari Buah-Buahan, Ampuh Cerahkan Wajah!
  • 6 Strategi SEO Terbaik, Efektif Tingkatkan Traffic Website!

4. Selective

Fokus dari judul ini adalah target pasar tertentu dengan menambahkan imbuhan yang spesifik. Ciri-cirinya adalah menyebutkan target audiens dengan rinci. Adapun contohnya, yaitu:

  • Diskon 50% Khusus Buat Kamu yang Ulang Tahun Hari Ini.
  • Selamat Hari Ayah! Dikson Kopi Susu hingga 30% Buat Semua Ayah yang Ada di Surabaya.

5. Question

Sesuai namanya, judul ini menggunakan pertanyaan agar memicu setiap orang untuk menjawabnya. Contohnya antara lain:

  • Tahukah Kamu Bahwa Jasa Pengiriman Kami Paling Aman dan Tepercaya?
  • Suka Ngantuk Pas Mau Berangkat Kerja? Minum Kopi Susu Dulu!

6. Benefit

Judul ini memberikan keuntungan atau manfaat kepada pembaca artikel. Contohnya yaitu:

  • Lebih Hemat! Nikmati Diskon Hingga 50% dengan Belanja Kebutuhan Rumah Tangga di Toko ABC
  • Pakai Kartu Debit Bank XYZ, Nikmati Gratis Transfer Hingga 10x per Bulan.

7. News

Judul ini cocok digunakan ketika Anda akan mengeluarkan produk atau fitur baru dalam sebuah bisnis. Ciri-ciri judul news adalah dengan penggunaan kalimat yang sederhana dan tidak bertele-tele. Berikut beberapa contohnya:

  • Produk Baru Vacuum Cleaner Membuat Rumah Menjadi Bersih
  • BARU! Kini Pakai Hijab Nggak Perlu Jarum Pentul!

8. Gimmick

Judul ini memanfaatkan gaya bahasa yang nyaman saat dibaca. Kebanyakan akan menjadi sebuah tagline dari sebuah brand. Contohnya:

  • Apapun Makanannya, Minumnya Teh Botol Sosro
  • Nikmati Musik Bebas Iklan dan Hambatan

9. Command

Judul ini menggunakan kalimat perintah untuk memberi tahu pembaca tentang hal yang harus mereka lakukan. Secara umum, judul command ditemukan pada iklan digital. Contoh command headline adalah sebagai berikut:

  • Make Up Jadi Lebih On Point dengan Lipstik ABC. Check Out Sekarang!
  • Gak Usah Pusing Mikirin Jadwal, Download Google Calendar Sekarang!

10. Claim

Headline ini memberikan klaim terhadap produk yang ditawarkan. Contohnya claim headline adalah sebagai berikut:

  • Sejak 2010, ABC Laundry Dipercaya Menjadi Solusi Cuci Pakaian untuk Bayi.
  • Jasa SEO Terbaik untuk Optimasi Website Bisnis Anda.

11. Location

Judul ini berfokus pada hal yang dimiliki pada suatu daerah atau lokasi. Contohnya yaitu:

  • Rekomendasi Street Food di Malang, Wajib Dikunjungi!
  • Taman Rekreasi Terbaik di Malang, Ramah Anda dan Keluarga!

12. Testimonial

Judul ini menggunakan kutipan testimoni dari pelanggan untuk memberikan kepercayaan pada pengunjung lain agar membaca artikel tersebut. Contohnya yaitu:

  • Face Wash Ini Membantu Wajah Saya Menjadi Lebih Cerah dan Sehat
  • Setelah Menggunakan Hair Care Luna Series, 1000+ Pelanggan Kami Menyatakan Rambutnya Lebat dalam 3 Bulan

Cara Membuat Headline Menarik

Headline pada newspaper atau koran
Ilustrasi Headline Koran (Harper Sunday/Unsplash)

Untuk membuat sebuah headline yang menarik, dibutuhkan kreativitas tinggi. Namun, krativitas saja tidak cukup, Anda juga perlu tahu teknik atau cara-cara pembuatannya.

Sehubungan dengan itu, adapun cara membuat headline adalah sebagai berikut:

1. Menyisipkan Angka dan Data

Menyisipkan angka dan data pada sebuah judul dapat meningkatkan minat baca dari audiens. Angka dan data akan memberikan rasa penasaran untuk mengulik lebih jauh isi dari tulisan tersebut.

Adapun contoh judul utama yang menggunakan angka adalah 10 Brand Make Up Lokal Terbaik dan Termurah.

2. Memberikan Alasan yang Kuat 

Cara efektif untuk menarik minat pembaca adalah beri mereka alasan yang kuat untuk membaca tulisan Anda. Dengan menggunakan teknik tersebut, pembaca dan audiens tidak akan merasa membuang waktunya untuk membaca suatu konten.

Contohnya adalah SEO: Optimasi Website Anda & Menangkan Peringkat Pertama di SERP.

3. Menggunakan Kalimat Tanya

Penggunaan kata tanya penting karena akan membuat pembaca juga mencari jawabannya sehingga hal tersebut menaikkan minat baca dari audiens.

Adapun contoh penggunaan kalimat tanya pada headline adalah Apa itu Skincare? Ini Pengertian dan Jenis-Jenisnya.

4. Memberikan Janji pada Pembaca

Penggunaan kalimat yang mengandung janji ini akan memberikan rangsangan emosi kepada pembaca. Dengan begitu, pembaca akan tertarik untuk membaca artikel tersebut. Contohnya adalah 10 Bisnis Lewat HP, Dijamin Untung dan Cuan!

Itu dia pembahasan mengenai headline beserta contoh dan cara membuatnya. Judul yang bagus akan menarik minat pembaca.

Selain itu, penting juga untuk membuat headline yang mengandung kata kunci agar konten Anda bisa masuk di halaman pertama search engine, sehingga traffic website akan meningkat.

Artikel cara mengadopsi sebagai contoh konten evergreen
Ilustrasi dua orang bertransaksi secara direct sales
Customer loyalty yang membuat pelanggan kembali bertransaksi
Kenaikan transaksi pada bisnis karena keberhasilan customer retention

Ikuti Update Informasi dari Sitespirit!

Cantumkan email Anda untuk mendapatkan informasi penawaran terbaik, update berita dan artikel, serta portofolio dari Sitespirit.